Monday, June 4, 2007

HATI YANG RELA


Sesungguhnya Tuhan tak langsung menghajar anak-anakNya, tetapi memberi tegoran terlebih dahulu.

Tuhan memiliki banyak cara untuk menegor kita: melalui hamba Tuhan, melalui peristiwa, melalui suami/istri, pekerjaan, Firman Tuhan dan lain-lain.

Biarlah kita memiliki hati yang rela untuk ditegor, tak ada gunanya bertahan pada kebenaran pribadi. Ingatlah bahwa harga diri sering menghalangi kita untuk rela hati menerima tegoran!

Sebab itu jangan pasang harga diri setinggi langit, rendah hatilah! Coba ingat-ingat adakah tegoran yang anda terima belakangan ini?
*****
Setelah kita merelakan hati untuk menerima tegoran Tuhan maka segeralah bertobat! Jangan berlambat-lambat, jangan tunda untuk bertobat.

FirmanNya berkata: "Carilah TUHAN selama Ia berkenan ditemui, berserulah kepada-Nya selama Ia dekat!" Yesaya 55:6.

Artinya: "Jangan tunda sampai besok, datanglah kepada Tuhan hari ini, cari wajahNya hari ini, besok mungkin sudah terlalu terlambat!"

Dengan kekuatan sendiri, tentu saja kita tak sanggup melakukan pertobatan. Kita perlu penolong Roh Kudus. Mohonlah kekuatanNya, Roh Kudus akan membantu anda.

*****
Bila kita tak segera mengindahkan tegoran Tuhan dan bertobat, maka DIA akan segera menghajar kita dan DIA punya banyak cara untuk itu.

Salah satu cara Allah menghajar kita adalah: DIA mengijinkan perkara buruk terjadi dalam hidup kita! Ingatlah bahwa tidak semua yang terjadi pada diri kita adalah karena rencana Tuhan.

Tetapi ada hal-hal yang Allah "ijinkan" terjadi untuk menghajar dan menarik kita kepada pertobatan.

Sobat, apakah anda sedang ditegor saat ini? Relakanlah hati dan bertobatlah! Bila anda sedang dihajar Tuhan saat ini, saya mau mengatakan memang sakit rasanya.

Tetapi Bapa Surgawi mengasihi anda, berpalinglah kepadaNya dan bertobat. Maka DIA akan segera memulihkan hidupmu.

Putra Hulu